Bukit Bintang : Menikmati Pemandangan Kota Jogja Dari Ketinggian

Bukit Bintang – Kota Jogja merupakan sebuah kota yang tiada habisnya mengenai destinasi tempat wisatanya. Mulai dari tempat wisata budaya hingga wisata alamnya yang sangat mempesona.

Memang seiring dengan jalannya waktu tempat ini semakin banyak saja tempat wisatanya yang tentunya sangat cocok di kunjungi oleh wisatawan. Kota Gudeng ini memiliki tempat wisata malam yang berada di sebelah ujung timur di area perbukitan.

Tempat ini selalu ramai dikunjungi dan merupakan tempat untuk duduk santai menikmati keindahan kota jogja yang bernama Bukit Bintang Jogja. Tempat ini merupakan salah satu tempat bersantai dan menikmati keindahan kota jogja yang paling sering diminati wisatawan.

Berkunjung ke jogja tak lengkap jika belum singgah ke wisata alam yang satu ini. Salah satu destinasi wisata ekonomis dan romantis pada saat malam hari.

Wisata malam di Bukit Bintang Yogyakarta terutama menawarkan keindahan kota jogja dari atas bukit. Sementara itu lokasinya juga strategis berada di perbukitan Pathuk Gunung Kidul yang merupakan primadona pecinta wisata malam.

Saat ini Bukit bintang Yogyakarta menjadi surga bagi penggemar fotografi. Hal ini karena kilauan lampu dari atas bukit tampak memukau dan siap diabadikan dengan lensa kamera.

Dari sini pengunjung akan melihat bentang alam kota jogja tanpa terhalang apapun. Jika datang pada saat sore hari, pengunjung bisa menikmati sunset yang menawan.

Selanjutnya siluet Gunung Merapi dan Merbabu akan tampak pada saat cuaca cerah. Menjelang malam kerlap kerlip lampu seperti cahaya bintang di bawah bukit memancarkan cahayanya. Karena itulah bukit Hargodumilah ini kini lebih dikenal dengan Bukit Bintang.

Balon Udara di objek wisata

Mengelilingi Bukit Bintang Jogja

Saat cuaca bagus, terutama di akhir pekan, Bukit Bintang selalu dipadati orang. Mayoritas pengunjung adalah remaja dari daerah sekitar yang ingin bersenang-senang dengan teman atau pacar mereka.

Tamasya adalah, tanpa diragukan lagi, kegiatan paling populer di daerah tersebut. Jika mereka tiba pada hari yang cerah, mereka mungkin dapat bersantai dengan menikmati beberapa pemandangan yang menarik.

Misalnya, orang bisa melihat panorama Gunung Merapi Merbabu dan pemukiman penduduk setempat di cakrawala.

Sebaliknya, wisatawan akan disuguhi pemandangan matahari terbenam yang spektakuler di sore hari. Sekali lagi, pemandangan terbaik adalah di malam hari, saat gemerlap lampu gedung memberikan penerangan terbaik!

Aktivitas kedua yang paling populer dilakukan di Bukit Bintang adalah yang berhubungan dengan makanan. Keberadaan rumah makan dan restoran lokal berkontribusi pada popularitas lokasi di kalangan wisatawan.

Biasanya, pengunjung akan mampir ke tempat itu untuk minum kopi atau teh panas sambil bersantai.

Jagung rebus adalah makanan ringan yang ideal untuk dibeli nanti di malam hari. Mereka yang mencari makanan romantis mungkin hanya berjalan di dalam restoran dan membeli beberapa makanan lezat dari menu di sana.

Bukit Hargo Dumilah Kota Yogyakarta dikenal dengan nama aslinya, dan telah berkembang menjadi salah satu tempat wisata paling populer di kota Yogyakarta.

Karena lokasinya yang berada di pinggir jalan, pengunjung cukup menepikan mobilnya ke pinggir jalan. Sebagai permulaan, karena volume lalu lintas yang besar di jalan, setiap orang harus berhati-hati saat melintasinya.

Objek wisata di kawasan sekitar termasuk Hutan Pengger, Geopark Gunungsewu, dan Sendang Hargolawo.

Pilihan Editor :

Asal Usul Bukit Bintang

Bukit Bintang Yogyakarta dulunya terkenal sebagai bukit Hargodumilah. Tempat yang belum lama berdiri ini dulunya merupakan pesanggrahan Sri Sultan Hamengkubuwono IX pada tahun 1972. Hingga saat ini kepemilikan tanah bukit ini masih milik Sultan.

Awal mulanya di sini ada bangunan yang berfungsi sebagai tempat istirahat orang yang melintas. Bangunan dari beton yang memanjang ini berdiri pada tahun 2004. Lalu pada tahun 2006 terjadi bencana Gempa Bantul yang merusak pemukiman penduduk.

Penduduk yang terdampak bencana gempa, mendirikan bangunan di atas bukit ini. Lambat laun semakin banyak yang mendirikan warung/kedai kopi di tempat ini. Semula bukit yang sepi ini kini berubah menjadi tempat wisata malam yang ramai.

Jam Buka Wisata Bukit Bintang

Kawasan wisata bukit ini buka 24 jam, namun pengunjung lebih banyak datang pada malam hari. Pengunjung yang datang menggunakan kendaraan pribadi hanya akan dikenakan karcis parkir.

Sekadar saran bagi yang akan berkunjung ke sini agar menggunakan kendaraan pribadi. Karena pengunjung yang datang menggunakan kendaraan umum hanya bisa pulang di pagi hari. Kendaraan umum di wilayah ini tidak beroperasi 24 jam.

Cara Menuju ke Bukit Bintang

Disarankan agar pengunjung Daerah Istimewa Yogyakarta menggunakan layanan maskapai penerbangan untuk mencapai tujuan (yang merupakan pos pemeriksaan pertama).

Misalnya, perjalanan dari Bandara Internasional Soekarno – Hatta (Kota Jakarta) ke Bandara Adisucipto akan memakan waktu sekitar satu jam sepuluh menit, tergantung pada maskapainya.

Setelah itu, setibanya di bandara, pengunjung harus langsung menuju Jalan Nasional III dan langsung menuju Bukit Bintang. Sekadar informasi, jarak kedua lokasi tersebut adalah 13,8 kilometer yang berarti perjalanan akan memakan waktu sekitar 26 menit.

Bukit Bintang ini berlokasi di Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55792. Untuk berkunjung ke objek wisata perbukitan ini, perjalanan yang dilalui cukup mudah.

Lebih spesifiknya rute perjalanan yang bisa kamu gunakan untuk mencapat Bukit Bintang ini dari arah Kota Jogja menuju Wonosari.

Dari Wonosari ambil arah ke Pasar Piyungan, kemudian jalan terus ke arah mendaki. Setelah itu Tikungan Bokong Semar dan ke arah Hargo Dumilah. Perjalanan dari Jogja ke lokasi ini sekita 20km dan dapat ditempuh dengan 30 menit perjalanan.

Harga Tiket Masuk

Berkunjung ke tempat ini kita tidak perlu membeli tiket masuk. Kita hanya perlu membayar retribusi parkir sekitar Rp. 3000 hingga Rp. 5000 jika datang menggunakan kendaraan pribadi.

Namun yang perlu diingat, terkadang petugas parkir di tempat ini tidak konsisten perihal nominal biaya parkir.

Jadi sebaiknya tanyakan dengan jelas dan langsung bayar retribusi-nya di muka setelah memarkir kendaraan.

Fasilitas di Area Wisata

Fasilitas yang disediakan di area Bukit Bintang ini semakin berkembang seiring dengan berjalannya waktu.

Selain panoramanya yang mempesona, fasilitas penunjang yang tersedia di kawasan ini seperti, makanan yang murah dan enak, rumah makan yang romantic dan nyaman, area parkir yang tersebar di setiap jalan, toilet umum, dan penginapan disekitarnya.

Resto Bukit Bintang

Selain itu, Bukit Bintang Jogja malam hari, menghadirkan suasana yang syahdu. Alangkah indah duduk di atas bukit sambil ngopi dan ngobrol.

Kalau mau mencari hal spesial lainya, bukit ini memberikan hawa yang sejuk. Ditambah kuliner kota Jogja yang nikmat akan menjadi paduan tepat bersama keluarga atau rekan kerja.

Kalau Kamu pergi ke Bukit Bintang, maka ada satu hal yang bisa Kamu nikmati yakni resto di Bukit Bintang Jogja.

Sebenarnya ada banyak resto yang tersedia di sini. Menunya tentu bermacam-macam ada roti bakar, jagung bakar, sampai beberapa makanan khas Jogja yang juga dijual di resto tersebut.

Mungkin kalau dibilang spot di bukit bintang ini merupakan kumpulan beberapa resto yang menyajikan makanan khas Jogja terutama makanan ringan.

Tersedia juga minuman seperti wedang uwuh, ronde dan beberapa minuman tradisional yang memang sering dicari oleh para pengunjung bukit ini.

Kalau Kamu ke sini, perlu diingat Kamu harus banget pesan jagung bakar. Jagung bakar memang bukan soal rasanya yang enak saja, tapi perpaduan jagung bakar, kopi dan langit malam itu manis sekali.

Nyaris tidak ada kemungkinan untuk mendapat kedamaian yang setingkat ini ketika Kamu berada di kota besar.

Tentunya itu semua sih tergantung selera juga, ada beberapa orang yang lebih suka pesan pisang goreng ditambah susu coklat yang mana perpaduannya seolah membawa kembali masa kecil kita kala berada di rumah.

Tapi, yang pasti Kamu akan mendapatkan rasa nyaman ketika berkunjung ke bukit bintang. Suasana dan makanan yang dihadirkan akan memberikan relaksasi yang saat melepaskan stress meski hanya sementara.

Satu hal yang pasti Kamu akan bisa ngobrol lebih banyak dengan kolega Kamu. Kalau bicara soal liburan ya tentu “perihal” semacam itu punya tempat krusial dalam sebuah liburan.

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Eksplorasi konten lain dari sentul.city

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca