pura parahyangan agung jagatkarta – Bogor selalu menjadi Icon wisata bagi orang-orang yang berada disekitaran Jabodetabek bahkan tak jarang juga turis dari luar Jawa Barat maupun mancanegara yang datang dan berkunjung ke Bogor untuk menikmati wisata beserta aneka khas kuliner Nusantara terkhusus makanan khas orng Sunda.
Bogor juga merupakan salah satu kota di Indonesia yang menjadi tempat bersejarah Agama Hindu di Provinsi Jawa Barat. Dengan adanya peninggalan bangunan pura di kota ini, semakin menguatkan keberadaan kerajaan Hindu yang pernah ada.
Beberapa peninggalan benda bersejarah lainnya seperti prasasti juga ada di kota Bogor, seperti Prasasti Kebon Kopi, Prasasti Ciaruteun, Prasasti Jambu, Prasasti Pasir Awi, Prasasti Tugu dan Prasasti Muara Cianten.
Kejayaan kerajaan Padjajaran di tanah sunda meninggalkan jejak berupa bangunan kuno yang ada di kota Bogor, salah satunya Pura Parahyangan Agung Jagatkarta. Keindahan pura tempat ibadah ini, mengundang wisatawan untuk datang mengunjungi dan melihat-lihat keindahan alam dan bangunan ibadah tersebut, sekalipun kedatangan para wisatawan ini menjadi pro kontra.
Karena sebagian pihak ada yang menilai bahwa Pura ini adalah tempat ibadah dan bukan tempat tujuan wisata, namun ada juga yang berpendapat bahwa itu adalah salah satu wisata religi.
Jarak Pura Parahyangan Agung Jagatkarta dari pusat Kota Bogor kurang lebih 13 km, tepatnya berlokasi di Desa Warung Loa, Kel. Ciapus, Kec. Taman Sari, Bogor. Akses jalan yang cukup terjal membuat perjalanan ke pura ini cukup menantang, namun terjalnya perjalanan terbayar ketika memasuki komplek pura dengan pemandangan yang eksotis.
Pura Parahyangan Agung Jagatkarta yang saat ini masih aktif dijadikan tempat peribadatan umat Hindu dikelilingi oleh hamparan hijau tumbuhan dan memiliki latar Gunung Salak. Pembangunan ulang komplek pura ini dimulai pada tahun 1995 silam.
Baca juga : Little Venice Puncak, Wisata Instagramable Ala Eropa
Pura yang pada awalnya dibangun sebagai bentuk penghormatan umat agama Hindu kepada Prabu Siliwangi, saat ini berdiri di atas lahan dengan luas kurang lebih 2,5 hektar. Pemandangan menarik dari Pura Parahyangan Agung Jagatkarta akan terlihat ketika pengunjung memasuki area utama.
Terdiri dari macam-macam bangunan yang berdiri indah dan ornamen-ornamen yang tertata rapi menghiasi hampir setiap sudut komplek Pura ini. Diantara ornamen tersebut ada sebuah arca berbentuk Patung Ganesha, dan bangunan Candi Bentar hitam yang di balut kain berwarna kuning yang berdiri tepat di tengah Pura Parahyangan Agung Jagatkarta.
Kegiatan wisata yang bisa dilakukan disini salah satunya melihat acara upacara ritual seperti Upacara Siwa Ratri, berkeliling Pura ditengah udara sejuk dan segar yang dikelilingi pemandangan yang eksotis dan penuh ketenangan.
Namun semua kegiatan wisata di Pura ini harus mematuhi tata tertib dan aturan yang ada, sebab bagaimana pun juga tempat ini sejatinya adalah tempat ibadah yang disucikan oleh umat hindu sehingga wisatawan diwajibkan untuk tetap menjaga sikap dan sopan santun selama berada dikawasan Pura.
Nah bagi teman teman yang hendak berkunjung ke Lokasi wisata pura ini untuk berekreasi sembari menambah wawasan sejarah terkait keberadaan kerajaan Sunda Padjajaran dan masa kejaayaan hindu di Indonesia terkhususnya di Jawa Barat maka bisa langsung menuju ke lokasi wisata.