Kojek Buaya- Pasti banyak dari Anda yang mungkin masih ingat ya mengenai kisah Kojek Sang Buaya ?
Persahabatan seorang pria dan seluruh anggota keluarganya dengan Seekor buaya Rawa bernama kojek yang dirawat di rumah mereka di Bogor.
Pria bernama Irwan tersebut bersama dengan keluarganya telah memelihara Seekor buaya rawa di pekarangan rumahnya selama kurang lebih 20 tahun lebih.
Dimana buaya tersebut dipelihara semenjak masih bayi yakni hanya berukuran 20 cm hingga sekarang buaya tersebut tumbuh besar dan saat ini telah mencapai bobot kurang lebih 250 kg
Walaupun termasuk kedalam jenis reptil ganas berdarah dingin namun Irwan beserta keluarganya sama sekali tidak takut dengan si buaya.
Bahkan kojek sudah dianggap seperti bagian dari keluarga mereka karena sikapnya yang jinak dan bersahabat.
Kojek bisa memiliki tubuh yang besar karena soal urusan makan hewan melata ini ini bisa dibilang nomor satunya juara makan.
Kojek Buaya ini mampu menghabiskan berkilo-kilo daging ikan setiap seminggu sekali
Kisah tentang Kojek buaya Rawa bertubuh Tambun Ini pertama kali menjadi viral waktu video amatir saat Irwan sedang memandikan hewan ini tersebar di sejumlah media sosial.
Sejak itulah Si kojek buaya menjadi selebritis dadakan karena banyak orang yang datang ini melihat hewan gemuk yang dipelihara di pekarangan rumah warga tersebut .
Namun Belum lama ini tepatnya pada tanggal 4 Februari 2018 adalah akhir kebersamaan kojek bersama dengan Irwan dan keluarganya.
Pada hari Minggu tersebut kojek harus diambil oleh Pemerintah untuk bisa ditangani secara baik.
Melalui petugas badan konservasi sumber daya alam atau BKSDA bersama dengan beberapa petugas terkait untuk dipindah ke Taman Safari Bogor .
Proses evakuasi berlangsung cukup dramatis karena Kojek terlihat seperti menolak untuk dipindahkan ke Taman Safari.
Tamampak juga kalau kojek enggan meninggalkan keluarga yang telah merawatnya selama 20 tahun tersebut.
Dengan penuh kasih sayang keluarga Irwan pun terlihat tampak berat melepas kepergian kojek sang buaya.
Deraian air mata kesedihan seluruh anggota keluarga terlebih Ibu Mumun yang sudah menganggap kojek seperti anaknya sendiri.
Air mata terus mengalir melepas kojek yang harus dipindahkan ke Taman Safari Bogor dan tidak akan bersama Mereka lagi di rumah .
Begitu juga dengan Irwan sang pemilik buaya juga sangat sedih karena buaya sahabatnya harus diambil oleh pemerintah lewat bksda .
Walaupun sedih, Irwan dan keluarganya tetap percaya kalau kojek akan dirawat dengan baik di Taman Safari Bogor.
Sama seperti mereka merawatnya selama ini dan mereka berjanji akan rutin menjenguk kojek di Taman Safari Bogor untuk melihat kondisinya
