Pendakian Gunung Merbabu Via Suwanting, yuk kunjungi!

Pendakian Gunung Merbabu Via Suwanting

Pendakian Gunung Merbabu Via Suwanting – Suwanting merupakan satu dari lima jalur pendakian yang sudah dikenal di Gunung Merbabu. Empat lainnya adalah Selo, Cuntel, Thekelan dan Wekas.

Lokasi Pendakian Gunung Merbabu Via Suwanting

Jalur pendakian gunung Merbabu via Suwanting merupakan jalur pendakian sisi barat Gunung Merbabu yang berada di kabupaten Magelang. Lokasi basecamp Suwanting berada di Jl. Suwanting, Suwanting, Banyuroto, Sawangan, Magelang, Jawa Tengah.

Jalur pendakian Gunung Merbabu sangat terjal, karena terbentang deretan bukit yang sangat tinggi dan curam, jalur Suwanting dijuluki sebagai jalur Merbabu yang tidak ada bonusnya. Tekstur jalur yang nanjak sampai puncak kurang cocok untuk pendaki pemula.

Area sebelah barat gunung Merbabu tidak ada bukit atau lembah yang landai. Semua tinggi, dan curam. Kemiringan rata-rata tanjakan di jalur Suwanting adalah 30,8 derajat. Pada beberapa medan pendakian, ada tanjakan simpangdua yang kemiringannya sampai 59,1 derajat. Pendaki harus siap nanjak mulai dari basecamp sampai ke puncak.

Jalur pendakian Suwanting terkenal dengan angin dinginnya. Suhu udara di area ngecamp sekitar 3-8 derajat Celsius di malam hari. Jarak pendakian dari basecamp ke puncak Triangulasi Gunung Merbabu sekitar 6,45 km. Artinya, jalur Suwanting jauh lebih berat daripada jalur Selo 5,75 Km. Belum lagi jalur pendakian Suwanting penuh tanjakan sejak awal pendakian.

Jalur pendakian Merbabu via Suwanting selain berat dan penuh tantangan, namun jalur pendakian ini memiliki daya tarik yang luar biasa di banding jalur pendakian lainnya.

Proses Pendakian Gunung Merbabu

Pendakian Gunung Merbabu Via Suwanting

Pengunjung atau pendaki Gunung Merbabu untuk sampai ke puncak tersebut memerlukan waktu. Berikut ini merupakan estimasi pendakian gunung Merbabu via Suwanting, antara lain:

● Basecampe sampai Pintu Rimba, estimasi waktu 5 menit.

Para pendaki bisa naik ojek dengan jarak tempuh sekitar 850 meter.

● Pintu Rimba sampai ke Pos 1, Pos 2, hingga Pos 3, estimasi waktu sekitar 7,5 jam.

Dari pos 1 menuju pos 2 jalananan pun semakin tak bersahabat, tanjakan semakin tinggi dan curam. Jarak dari pos 1 dan pos 2 juga sangat jauh, bahkan kami harus menempuhnya lebih dari 3 jam karena memang cukup banyak istirahat, meski pada normalnya ada yang bisa dengan menghabiskan waktu 2 jam.

Jika sudah sampai di Pintu Rimba, pendaki bisa mulai melakukan perjalanan dengan melewati hutan yang tidak terlalu rimbun, tetapi jalurnya cukup menanjak. Semakin tinggi jalur yang ditempuh, maka semakin berkurang kerimbunan hutan yang bakal di lewati.

Pendaki bakal melihat sabana Merbabu yang sangat indah dengan jalur pendakian semakin menanjak. Perlu diketahui bahwa pos 3 menjadi tempat camping terbaik yang ada di jalur Suwanting ini. Pendaki butuh tenda anti angin agar tetap hangat selama bermalam di area pos 3.

● Pos 3 sampai Puncak Triangulasi, estimasi sekitar 2,5 jam.

Apabila sudah berkemah dan bermalam di bagian pos 3, pengunjung bisa melanjutkan pendakian pada pagi hari dengan menyusur jalur menanjak yang memiliki vegetasi sabana sampai puncak gunung.

Keindahan yang dimiliki Gunung Merbabu

Keindahan pendakian Gunung Merbabu via Suwanting dapat dilihat dari pemandangan alam yang spektakuler sepanjang perjalanan pendakian. Rute pendakian ini melewati hutan pinus yang rimbun dan indah, serta pemandangan pegunungan yang menakjubkan.

Selama perjalanan, pendaki akan melewati beberapa pos yang telah disediakan oleh pihak pengelola gunung, seperti pos Pendopo, pos Kenteng Songo, dan pos Cunthel. Di pos-pos ini, pendaki dapat beristirahat sejenak dan menikmati pemandangan sekitar.

Puncak Gunung Merbabu memiliki ketinggian 3.145 meter di atas permukaan laut, dan dari sini pendaki dapat melihat pemandangan yang spektakuler, seperti Gunung Merapi, Gunung Merbabu, dan Pegunungan Menoreh yang terlihat indah dari ketinggian.

Pendakian Gunung Merbabu Via Suwanting

Pendakian Gunung Merbabu via Suwanting memiliki tingkat kesulitan yang sedang hingga sulit, sehingga sebaiknya dilakukan oleh pendaki yang sudah berpengalaman dan memiliki persiapan yang matang. Faktor keselamatan selama pendakian, seperti cuaca dan kondisi fisik pendaki perlu di perhatikan.

Selain keindahan alamnya, pendakian Gunung Merbabu via Suwanting juga menawarkan pengalaman bertemu dengan berbagai spesies tumbuhan dan binatang yang hanya bisa ditemukan di pegunungan. Beberapa jenis tumbuhan yang dapat ditemukan adalah pohon pinus, akasia, dan aneka macam tumbuhan obat tradisional, seperti jamu.

Untuk memulai pendakian Gunung Merbabu via Suwanting, sebaiknya dilakukan pada pagi hari agar tidak terlalu terik dan untuk menghindari pendakian pada malam hari yang cukup berbahaya. Selain itu, melakukan persiapan yang matang, seperti membawa perlengkapan pendakian yang lengkap, air dan makanan yang cukup, serta pakaian yang sesuai dengan cuaca di gunung.

Dalam menjalani pendakian, tidak meninggalkan sampah di sepanjang perjalanan dan selalu menghargai alam sekitar. Pendaki juga harus mengikuti aturan yang berlaku di kawasan gunung, serta mendengarkan petunjuk dari pihak pengelola gunung dan pendaki yang lebih berpengalaman.

Liat Review : Waduk Gajah Mungkur : Yuk Simak Info Lengkapnya Disini

Fasilitas yang terdapat di Pendakian Gunung Merbabu

a. Pos pendakian: pos pendakian yang disediakan di sepanjang jalur pendakian Gunung Merbabu, seperti pos Pendopo, pos Kenteng Songo, dan pos Cunthel. Pos-pos ini biasanya dilengkapi dengan tempat istirahat, toilet, dan sumber air bersih.

b. Shelter dan camping ground: Di sekitar puncak Gunung Merbabu, terdapat beberapa tempat berteduh (shelter) dan area camping ground yang dapat digunakan oleh para pendaki untuk bermalam. Beberapa shelter yang terkenal di antaranya adalah Shelter Sabana dan Shelter Kopeng.

c. Sumber air bersih: para pendaki dapat menemukan beberapa sumber air bersih di sepanjang jalur pendakian. Namun, sebaiknya air yang diambil dimurnikan terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

d. Warung makan: warung makan yang tersebar di sekitar jalur pendakian Gunung Merbabu. Namun, tidak semua jalur pendakian dilalui oleh warung/warung makan, sehingga sebaiknya membawa bekal makanan dan minuman yang cukup.

e. Pemandian air panas: Di kaki Gunung Merbabu, terdapat beberapa pemandian air panas alami yang dapat digunakan oleh para pendaki untuk berendam dan bersantai setelah menyelesaikan pendakian.

Harga Tiket Masuk

Sebagian besar jalur pendakian melewati kawasan hutan lindung dan dilindungi oleh Taman Nasional Gunung Merbabu. Oleh karena itu, memasuki kawasan pendakian Gunung Merbabu setiap pendaki wajib membayar tiket masuk.

Harga tiket masuk Gunung Merbabu biasanya ditentukan oleh pihak pengelola Taman Nasional Gunung Merbabu dan dapat berubah sewaktu-waktu. Harga tiket masuk tergolong cukup terjangkau.

Untuk informasi harga tiket masuk Gunung Merbabu terbaru, sebaiknya langsung menghubungi pihak pengelola Taman Nasional Gunung Merbabu. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan ketentuan dan aturan yang berlaku di kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu sebelum memulai pendakian.

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Eksplorasi konten lain dari sentul.city

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca